Plastik
Plastik
banyak dimanfaatkan untuk berbagai keperluan manusia, mulai dari keperluan rumah tangga hingga industri. Sebagai kemasan
pangan, plastik digunakan mulai dari proses
pengolahan pangan hingga pangan siap disantap. Penggunaan plastik sebagai
pengemas pangan terutama karena keunggulannya dalam hal bentuknya yang fleksibel sehingga mudah
mengikuti bentuk pangan yang dikemas; berbobot ringan; tidak mudah pecah;
bersifat transparan/tembus pandang, mudah diberi label dan dibuat dalam aneka
warna, dapat diproduksi secara massal, harga relatif murah dan terdapat berbagai jenis pilihan
bahan dasar plastik, plastik sebagai kemasan pangan memenuhi
fungsi yakni sebagai barrier, terutama untuk gas dan
cahaya. Dengan mengurangi paparan gas seperti O2, maka pertumbuhan
mikroorganisme perusak makanan dapat ditekan. Selain itu paparan cahaya yang
dapat memicu reaksi kerusakan lemak dan pemudaran pigmen/warna makanan dapat
dihindari.
Dari
berbagai keunggulannya, plastik mempunyai fungsi/kegunaan antara lain :
1. Sebagai
pengemas pangan.
2. Mempermudah
konsumen untuk mengenali serta membawanya.
3. Untuk
mewadahi dan/atau membungkus pangan baik yang bersentuhan langsung maupun tidak
langsung dengan pangan.
4. Untuk
menjaga pangan tetap bersih serta mencegah terjadinya kontaminasi
mikroorganisme; menjaga produk dari kerusakan fisik; menjaga produk dari
kerusakan kimiawi (misalnya permeasi gas, kelembaban/uap air).
5. Mempermudah
pengangkutan dan distrisbusi.
6. Mempermudah
penyimpanan.
7. Memberikan
informasi mengenai produk pangan dan instruksi lain pada label
8. Menyeragamkan
volume atau berat produk dan membuat tampilan produk lebih menarik sekaligus
menjadi media promosi.
Kemasan Fleksibel (Flexible Packaging
Materials)
Kemasan fleksibel biasanya dipakai untuk pengemasan primer, eceran/ritel,
dibuat dari bahan film, kertas dan aluminium foil, baik dari bahan baku tunggal
maupun multilapis (multi-laminated materials). Penggunaan dan keuntungan
pengemasan fleksibel :
·
Memberi perlindungan produk yang dikemas
dari kelembaban, air, sinar matahari, temperatur tinggi/rendah, minyak dan
lain-lain
·
Hygenis dan aroma awet, produk tetap
bersih dan segar, masa simpan (shelf life) lebih lama, aroma tidak cepat hilang
·
Memberikan kemudahan konsumen : ringan
dibandingkan kemasan gelas dan kaleng. Isi sesuai kebutuhan pelanggan
·
Memberikan daya jual dan nilai tambah :
identitas dan daya tarik penampilan kemasan sendiri meningkatkan daya jual dan
nilai tambah produk yang dikemas
·
Efisiensi efektif : pengemasan fleksibel
dapat dilaksanakan dengan tangan (manual), semi otomatis atau otomatis penuh,
tergantung dari kapasitas produksinya yang paling efisien dengan biaya efektif.
Daftar pustaka
Beranda Pusarpedal
volume 3 edisi januari-April 2011. ISSN 2086-2202
Indah
Yuliasih.Departemen Teknologi Industri Pertanian- Fateta IPB
Tim Publikasi Bersama: Himpunan Polimer Indonesia,
Inaplas, Federasi Pengemas Indonesia. Produk Plastik yang Aman Digunakan. 2006
Nice Info gan..
BalasHapusbisa mampir mampir ke mari gan...
PT Sinergy Indopack Makmur
Supplier dan Distributor Kemasan Aluminium Foil dan Kemasan Plastik
Aman untuk makanan dan bersertifikat
website :
www.kemasansinergy.com
Jual pallet plastik
BalasHapusPallet plastik bekas